Chelsea gagal memetik kemenangan penuh dalam perburuan gelar Liga Super Wanita (WSL) setelah ditahan imbang 1-1 oleh Liverpool di St Helens. Meski begitu, The Blues tetap mencatatkan rekor baru dengan 34 pertandingan tak terkalahkan secara beruntun di liga. Chelsea kini tertinggal tiga poin dari pemuncak klasemen, Manchester City, meski mereka sempat unggul lebih dulu melalui Alyssa Thompson.

Gol penyeimbang Liverpool datang dari Beata Olsson pada menit ke-32, memanfaatkan umpan terobosan dari Lily Woodham. “Kami seharusnya bisa menjaga keunggulan, tapi mereka bermain sangat disiplin dan memanfaatkan kesempatan mereka dengan baik,” ujar pelatih Chelsea, Sonia Bompastor. Hasil imbang ini membuat Chelsea harus kembali fokus menghadapi Liga Champions menghadapi Barcelona pada Kamis malam.
Pertandingan berjalan sengit sejak awal. Chelsea unggul cepat pada menit kedelapan ketika Wieke Kaptein memberi umpan kepada Thompson di sisi kiri. Thompson kemudian menusuk ke dalam dan melepaskan tembakan kaki kanan ke pojok atas gawang Liverpool. Meskipun memimpin lebih dulu, Chelsea kesulitan mempertahankan tekanan menghadapi pertahanan Liverpool yang solid sepanjang babak pertama.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Kesempatan Chelsea yang Terbuang
Chelsea memiliki peluang untuk menambah gol lima menit sebelum turun minum, namun Catarina Macario gagal memanfaatkan peluang emas dari jarak enam yard. Pemain pengganti Aggie Beever-Jones sempat mencetak gol di babak kedua, tetapi dianulir karena offside. “Itu keputusan yang sulit, tapi kami harus menghormati wasit dan terus fokus pada permainan,” kata Bompastor.
Liverpool sempat hampir unggul di awal babak kedua melalui Ceri Holland, tapi tendangannya melebar tipis. Kejadian ini menunjukkan bahwa Chelsea perlu lebih tajam dalam penyelesaian akhir jika ingin mempertahankan posisi di puncak klasemen.
Meski tertahan imbang, Chelsea tetap mendominasi penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Namun, penyelesaian akhir yang kurang akurat membuat mereka tidak mampu menambah keunggulan yang sempat dimiliki.
Baca Juga: Bintang Orlando Pride Banda Absen Sepanjang Musim karena Cedera
Penampilan Liverpool yang Solid

Liverpool tampil percaya diri, memanfaatkan setiap peluang untuk menekan Chelsea. Gol Olsson merupakan bukti keberanian Liverpool dalam menyerang. Selain itu, Lily Woodham juga menampilkan permainan impresif dengan memberikan assist gol penyeimbang.
Gareth Taylor, pelatih Liverpool, memuji anak asuhnya: “Kami bermain sangat disiplin, bertahan dengan baik, dan memanfaatkan peluang ketika datang. Hasil ini memberi motivasi besar untuk pertandingan berikutnya.” Tim asuhan Taylor kini berada di posisi terbawah klasemen, namun hasil imbang ini menunjukkan perkembangan performa tim.
Liverpool menunjukkan mental kuat dalam menghadapi tekanan Chelsea. Tim tamu beberapa kali nyaris unggul, namun ketenangan lini belakang Chelsea menjaga skor tetap imbang hingga akhir pertandingan.
Fokus Chelsea ke Liga Champions
Meski kehilangan dua poin, Chelsea kini harus segera mempersiapkan diri untuk menghadapi Barcelona di Liga Champions. Kiper Inggris Hannah Hampton masih absen karena cedera, menambah tantangan bagi Bompastor untuk menyiapkan skema bertahan yang solid.
“Sekarang fokus kami adalah pertandingan Liga Champions. Kami harus segera melupakan hasil ini dan mengembalikan konsentrasi untuk laga penting nanti,” ujar Bompastor. Chelsea perlu memperbaiki penyelesaian akhir agar lebih efektif dalam menghadapi tim-tim top Eropa.
Dengan rekor 34 pertandingan tak terkalahkan, Chelsea masih berada dalam performa impresif. Namun, fokus dan ketajaman mereka akan menjadi kunci untuk mempertahankan gelar WSL musim ini serta meraih hasil maksimal di kompetisi Eropa. Simak terus pembahasan sepak bola perempuan terupdate lainnya hanya di goalclubs.org.
